Senin 29 Feb 2016 12:23 WIB

Terry Bisa Tampil Lawan PSG?

Rep: Kiki Sakinah/ Red: M Akbar
John Terry
Foto: REUTERS/Phil Noble
John Terry

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kapten Chelsea, John Terry, tengah berjuang mengembalikan kebugaran fisiknya untuk tampil dalam laga penting leg kedua Liga Champions melawan juara Ligue 1, Paris Saint-Germain (PSG).

Bek berusia 35 tahun ini telah melewatkan tiga pertandingan terakhir karen cedera lutut. Sementara itu, Kurt Zouma dilaporkan juga masih harus menepi dari lapangan karena cedera lutut serius. Karena itu, Chelsea kekurangan pemain di bek tengah.

Kendati begitu, pelatih sementara Chelsea Guus Hiddink siap untuk memberikan Terry setiap kesempatan, untuk membuktikan kebugarannya menjelang laga leg kedua babak 16 besar pada 9 Maret mendatang. Sementara karena cedera itu, Terry kemungkinan tidak bermain untuk pertandingan melawan Norwich City dan Stoke City di Liga Primer.

"Jika ia membutuhkan permainan, kami bisa mengatur pertandingan, sebuah permainan yang kuat. Mungkin dia butuh 11 v 11 di Cobham (tempat latihan Chelsea) atau mungkin 6 v 6 atau 7 v 7 tapi dengan intensitas," kata Hiddink, dilansir dari FourFourTwo, Senin (29/2).

"Itu sangat ketat, kemungkinan Terry untuk menjadi fit," sambungnya.

Pelatih berdarah Belanda ini mengatakan tidak percaya jika mantan timnas Inggris itu ingin terburu-buru kembali ke tim utama untuk membuktikan kelayakan dari kontrak barunya. Hingga saat ini, Terry belum menandatangani kesepakatan kontrak baru dengan the Blues. (Jangan lewatkan: 5 Hal Penting dari Final Piala Liga)

"Jika staf medis mengatakan Terry bisa bermain melawan Norwich dan Johns mengatakan demikian, saya akan berhati-hati," jelasnya.

Menurutnya, ia sudah memiliki pengalaman dengan cedera semacam ini sebelumnya. Meskipun pemain tersebut merasa baik-baik saja, namun tuntutan permainan sedikit berbeda dari pelatihan. Karena itu, Hiddink tidak berpikir Terry akan kembali cepat karena alasan masa kontraknya. Menurutnya, ia hanya mengajak untuk mengisi waktu. Namun itu tak berarti untuk tergesa-gesa dan tidak ada hubungannya dengan situasi kontrak.

"Saya lebih memilih untuk menunggu, meskipun semua orang mengetuk pintu, terutama dalam kaitannya dengan pertandingan yang akan datang," pungkasnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement