REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalop) Sumatra Barat mengungkapkan, titik gempa yang terjadi pada Rabu, 2 Maret 2016, pukul 19.49 WIB. Gempa berlokasi di 5.16 LS - 94.05 BT (682 KM Barat Daya Kepulauan Mentawai-Sumatra Barat) dan berada di garis tengah Samudra Hindia.
"Ini berulang lagi persis kejadian gampa 8,3 SR di Aceh 2012 yang false warning," kata Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Sumbar Ade Edward melalui pesan singkatnya kepada Republika.co.id, Rabu (2/3).(Gempa Mentawai Berpotensi Tsunami di 5 Provinsi).
Berdasarkan data Pusdalop Sumbar, jarak dari titik gempa ke Kepulauan Mentawai sepanjang 627,85 KM. Gempa berkekuatan 8,3 SR (BMKG: 7,8 SR) terjadi tidak di posisi zona megatrusth.
Pusdalop Sumbar menuturkan, sumber gempa dari sistem patahan ninety east ridges (NER) Samudra Hindia. Itu berupa sistem sesar transform.
Gempa ini mirip gempa Simeulue 11 April 2012 pada sistem patahan yang sama. Guncangan dirasakan di Padang III MMI (lemah), tapi laporan sementara aman.