REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Serius mengejar karier di dunia musik tak berarti harus meninggalkan pendidikan formal. Hal ini yang dilakukan musisi muda Syahravi.
Pemuda yang tengah melakukan promosi album terbaru berjudul ‘Kita’, mengaku meski tengah mengejar karier di dunia musik ia tetap menjalani kuliah yakni di bidang bisnis.
Ravi, sapaan akrab Syahravi, mengungkapkan musik adalah passion-nya, sedangkan pendidikan adalah hal penting. Keputusan Ravi untuk mengambil kuliah bisnis karena ia pikir musik dan bisnis adalah dua hal yang dapat bersinergi.
“Karena bermusik gak harus lewat kuliah, dan saya pikir nantinya bisnis dan musik itu bisa bersinergi,” ujar anak didik musisi senior Tohpati ini kepada Republika.co.id, Jumat (4/3).
Jalan yang ditempuh pemenang Kontes Band SMA Maiq & D’Essentials ‘Live & Dream’ 2015 ini mendapat dukungan penuh dari kedua orang tua. Bahkan Jaya dan Yuli, orang tua dari Ravi bersedia memfasilitasi apapun untuk kebutuhan putranya di dunia musik.
“Saya hanya memfasilitasi selama itu adalah hal positif dan bisa beriringan dengan kuliah,” ujar Jaya, Ayah Ravi kepada Republika.co.id, Jumat (4/3).
Dalam membuat lagu, Ravi selalu mengungkapkan apa yang ia rasakan, sehingga ia menilai bahwa album Kita yang dirilisnya mewakili itu.
Meskipun banyak yang berkomentar mengenai musikalitas Ravi yang dinilai lebih dewasa, Ravi tak mau ambil pusing karena ia yakin dapat menghasilkan karya yang bagus dengan caranya sendiri. “Musik menurut saya tidak ada batasan umur, saya mencoba untuk bagus dengan cara saya sendiri,” ujar pria kelahiran 24 Oktober 1997 kepada Republika.co.id, Jumat (4/3).