REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tottenham Hotspur kian tertinggal dari pemuncak klasemen Leicester City karena hasil seri 2-2 kontra Arsenal Sabtu (5/3). Pelatih Spurs, Mauricio Pochettino, tak memungkiri timnya baru saja melewatkan dua kali kesempatan untuk mengejar Leicester.
Sebelum seri melawan Arsenal, Spurs sempat menelan kekalahan tipis 0-1 dari tuan rumah West Ham United. Padahal andai bisa memetik enam poin dari dua laga terakhir, maka kini Spurs sudah ada di peringkat pertama.
Penyebabnya, meski sama-sama punya 60 poin dengan Leicester namun Spurs punya koleksi agregat gol lebih banyak ketimbang the Foxes.
''Seharusnya melawan Arsenal kami bisa meraih hasil lebih, padahal 10 melawan 11 karena kami unggul jumlah pemain. Sungguh kami benar-benar sudah membuang peluang besar,” kata Pochettino dikutip dari the Guardian, Ahad (6/3).
Meski demikian, pelatih asal Argentina ini menyatakan tak mau lantas pesimistis. Dia berujar masih banyak poin dari sembilan laga yang tersisa musim ini.
“Kami harus tetap positif, para pemain menunjukkan banyak hal luar biasa sejauh ini, saya sangat optimis,” kata dia.
Spurs kini duduk berada di peringkat kedua dengan 55 poin. Adapun Arsenal duduk di peringkat tiga dengan 52 angka.