REPUBLIKA.CO.ID,  PADANG PANJANG -- Badan Amil Zakat (BAZ) Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, menyalurkan zakat bagi yang berhak menerimanya dalam Program Padang Panjang Makmur tahap I pada 2016 sebesar Rp258,2 juta.

Ketua Harian BAZ Padang Panjang, Rafles Sama di Padang Panjang, Rabu Kemarin, mengatakan zakat itu diserahkan kepada 129 mustahik atau penerima zakat yang ada di daerah itu untuk peningkatan ekonomi kerakyatan. "Dana tersebut disalurkan mulai hari ini dengan nilai bervariasi, dari Rp1 juta sampai Rp5 juta. Ini merupakan yang pertama kalinya secara kolektif pada 2016 ini," ujarnya.

Sebelum dilakukan penyaluran zakat tersebut, BAZ Padang Panjang terlebih dahulu melakukan sosialisasi terhadap para mustahik. Tidak itu saja, pihak BAZ Padang Panjang juga terlebih dahulu melakukan verifikasi terhadap para mustahik sebelum zakat disalurkan.

"Mustahik yang akan menerima sudah direkomendasi pihak pengurus masjid dengan indikator masyarakat miskin yang berpotensi mengembangkan usaha," tambahnya. Dari 129 orang mustahik tersebut, sebutnya, menerima bantuan berbagai macam bentuk mulai dari uang sampai barang keperluan dari usaha yang ditekuni.

Salah seorang penerima zakat, Asnita mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh BAZ tersebut, dengan harapan bisa mengangkat derajat perekonomiannya. "Alhamdulillah, mudah-mudahan batuan ini berkah dan bisa berkembang, sehingga saya tidak lagi jadi penerima zakat nantinya," katanya.

Menurut dia, program dari BAZ Padang Panjang dalam menyalurkan zakat sangat baik, sehingga bisa memberikan motivasi bagi warga yang tergolong kurang mampu dalam mencari nafkah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika