REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Militer AS melakukan serangan yang menargetkan pemimpin senior kelompok Al-Shabab di Somalia. Pentagon mengatakan pada Jumat (1/4), operasi serangan tersebut masih berlangsung.
Target utama operasi adalah Hassan Ali Dhoore yang berperan penting dalam serangan Hari Natal 2014 di bandara Mogadishu. Pemimpin Al-Shabaab ini juga terkait dengan serangan di hotel Mogadishu pada 2015 yang menewaskan 15 orang.
"Mengenyahkan Dhoore dari medan perang akan jadi pukulan signifikan bagi rencana operasi Al-Shabaab dan kemampuan mereka melawan Pemerintah Somalia, penduduknya, rekan AS di wilayah dan penduduk AS di wilayah itu," kata Pentagon.
Serangan dilakukan beberapa pekan setelah AS menargetkan sebuah kamp latihan Al-Shabaab di Somalia. Pentagon melakukan serangan udara yang diklaim menewaskan 150 orang militan.
Operasi itu menggunakan pesawat berpilot dan drone Reaper MQ-9 tak berawak. Al-Shabaab telah ditekan di Mogadishu oleh pasukan Uni Afrika pada 2011. Al-Shabaab juga diserang di Kenya dan Uganda.
Baca juga, Gelar Ksatria untuk Muslm yang Meninggal karena Melindungi Warga Kristen.