REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menegaskan penyelenggaraan kongres luar biasa (KLB) akan dilakukan oleh komite independen.
Komposisi komite independen tersebut akan ditentukan oleh FIFA dan AFC. Namun, secara detailnya masih menunggu kedatangan Erick Thohir selaku perwakilan pemerintah untuk menemui FIFA di Zurich.
Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi dalam jumpa persnya. Ia berharap komite independen yang dibentuk FIFA dan AFC dapat menyelenggarakan KLB PSSI dengan baik. Dengan begitu diharapkan akan terpilih ketua umum PSSI baru yang benar-benar bisa memimpin PSSI dengan benar.
"Komite independen bukan kami atau PSSI yang menentukan. FIFA dan AFC akan melakukan pengawasan ketat pelaksanaan KLB ini. Saat ini, komunikasi kami dan FIFA lancar, tidak seperti FIFA dulu yang tidak memberikan ruang kepada kami," kata Imam, di Jakarta, Kamis (28/4).
Menurut Imam, KLB harus segera digulirkan dalam waktu tiga bulan ke depan. Maka dari itu, Imam berharap agar para pemilik suara sudah memiliki gambaran calon ketua umum yang bakal dipilihnya.
Pemerintah sendiri, kata Imam, tidak memiliki calon khusus untuk diajukan menjadi ketua umum.