Selasa 31 May 2016 22:13 WIB

Arsip dan 10 Tokoh Sejarah Cimahi Ditelusuri

Koleksi pribadi Daeng Muhammad Ardiwinata.
Foto: http://dickyrachmadie.blogspot.co.id
Koleksi pribadi Daeng Muhammad Ardiwinata.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Kota Cimahi, Jawa Barat, terus berupaya menelusuri arsip sejarah daerah termasuk 10 nama tokoh yang memiliki nilai sejarah di kota tersebut. Pemkot pun mengharapkan elemen masyarakat dan instansi bisa bersama-sama ikut berpartisipasi.

"Upaya yang kami lakukan adalah dengan melakukan sosialisasi penelusuran arsip yang bernilai sejarah termasuk 10 tokoh yang namanya diabadikan sebagai nama jalan-jalan di Kota Cimahi," kata Asisten Administrasi Umum Pemerintah Kota Cimahi Sri Nurul Handayani di Cimahi, Selasa (31/5).

Ia menyebutkan 10 tokoh yang bernilai sejarah dan diabadikan sebagai nama jalan di Kota Cimahi yakni Jenderal Amir Machmud, Daeng Muhammad Ardiwinata, MK Wiganda Sasmita, Dra Djulaeha Karmita, Raden Embang Artawidjaya, KH Usman Domiri, HMS Mintaredja, Rd Demang Hardjakusumah, Encep Kartawiria dan OR Mahar Martanegara.

Selain nama tokoh itu, kata dia, rencananya Pemerintah Kota Cimahi mengusulkan seorang pejuang Kolonel Masturi sebagai pahlawan nasional yang juga pernah menjadi Bupati Bandung era kemerdekaan.

Kolonel Masturi, lanjut dia, diabadikan juga namanya sebagai nama jalan yang menghubungkan Kabupaten Bandung Barat dengan Kota Cimahi.

"Kolonel Masturi diusulkan pahlawan nasional telah direncanakan sejak lama, hal ini prosesnya tidak mudah karena menyangkut pemenuhan persyaratan," katanya.

Ia menambahkan pemerintah daerah memang dituntut untuk menyelesaikan arsip sejarah daerahnya, juga seni, dan sosial untuk dikumpulkan dan disimpan secara sistematis.

Menurut dia Kota Cimahi memiliki sejarah panjang yang berawal sebagai wilayah tingkat kecamatan, kemudian kawedanaan hingga ditetapkan sebagai daerah otonomi baru sejak 2001 oleh Presiden Abdurahman Wahid.

Ia berharap seluruh elemen masyarakat dan instansi untuk bersama-sama menelusuri kearsipan sejarah daerah terutama Kantor Arsip Perpustakaan dan Pengelolaan Data Elektronik (KAPDE) Cimahi agar lebih semangat menelusurinya.

"Kepada SKPD terkait saya minta agar lebih menjalin komunikasi dengan instansi lain termasuk kalangan TNI supaya penelusurannya mudah," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement