REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jaksa Agung Prasetyo mengaku telah memberikan evaluasi kinerja Kejaksaan Agung selama setahun. Ia pun mengakui masih adan jaksa-jaksa nakal di lingkungannya. Untuk itu, Jaksa Agung mengimbau jajarannya agar dilakukan penindakan terhadap oknum-oknum jaksa nakal itu.
“Ada masalah di internal karena masih ada beberapa oknum warga Adhyaksa yang masih nampaknya melakukan paradigma-paradigma lama, masih gemar melakukan hal-hal yang bersifat tercela, katakanlah misalnya menyalahgunakan wewenang dan kekuasaan,” kata Prasetyo, Jumat (27/7) dikutip dari setkab.go.id.
Menurut Jaksa Agung, pihaknya berusaha keras agal hal-hal itu harus segera diakhiri. “Kita sudah mengatakan Jaksa Agung Muda dan para Kajati untuk melihat masalah yang sangat serius yang harus kita tindak lanjuti,” ujarnya.
Sebelumnya dalam sambutannya pada peringatan Hari Bakti Adhyaksa ke-56, Jaksa Agung Prasetyo mengingatkan jajarannya untuk tidak main-main dalam penegakan hukum. Dia juga meminta warga Adyahksa agar tidak sekali-kali melakukan pelanggaran hukum.
“Dengan tema kita junjung tinggi citra kejaksaan dengan kepedulian sosial kepada anggota dan masyarakat. Kita junjung tinggi dan menghindari kebatilan dan peran aparatur negara tidak dijadikan formil dan materi, tapi kaidah agama moral dan etika. Untuk itu untuk menjaga integritas dan merawat penting,” pesan Prasetyo kepada warga Adyaksa.