REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembaca berita dan jurnalis senior, Alfito Deannova merasa kehilangan atas kepergian sepupunya, Mike Mohede. Di mata Alfito, Mike selalu menjadi sosok yang ceria dan dapat menghidupkan suasana menjadi hangat.
Meski terpaut usia tujuh tahun, Alfito mengaku ia dan Mike seringkali bermain bersama saat masih kecil. Kehadiran Mike, lanjut Alfito, selalu membuat suasan menjadi lebih ramai dan hangat.
"Kalau ada Mike, suasana lebih ramai, lebih seru, lebih ceria. Selalu ada cerita menarik," kenang Alfito saat ditemui di kediaman Mike pada Senin (1/8).
Alfito pun tak kuasa menahan kekagumannya pada sosok Mike yang tak pernah berubah dalam kondisi apa pun. Sejak dulu, Mike merupakan sosok yang suka membuat orang lain senang dan selalu bersikap ramah kepada semua orang.
Status Mike yang kini merupakan penyanyi terkenal tidak merubah sedikit pun sifat lembut Mike. Mike, lanjut Alfito, masih tetap ramah, rendah hati, dan penuh perhatian pada orang di sekelilingnya. Alfito bahkan menganggap Mike sebagai sosok yang tak pernah mengecewakan.
Oleh karena itu, kabar duka dari Mike ini membuat Alfito merasa sedih dan kaget. Karena sepanjang pengetahuannya, Mike tidak mengidap penyakit serius dan tidak memiliki riwayat penyakit yang tak biasa. Mike bahkan belum pernah dirawat di rumah sakit untuk penyakit yang serius.
"Sampai di rumah sakit, mendampingi mama lihat jenazahnya, seperti tidak menyangka," kata Alfito.
Alfito memanjatkan doa yang terbaik bagi mendiang Mike. Selain itu, atas nama keluarga, Alfito juga memohon maaf atas nama Mike jika semasa hidup Mike pernah berbuat kesalahan.
"Kami mewakili keluarga minta maaf jika ada kesalahan selama ini yang mungkin terjadi, yang saya yakin tidak disengaja oleh Mike," ujar Alfito.
