REPUBLIKA.CO.ID, MUMBAI -- Sedikitnya 22 orang tewas dalam kecelakaan jembatan layang di Mumbai, Rabu (3/8). Jembatan yang menghubungkan kota Mumbai dengan kota pesisir Goa itu runtuh seketika.

Otoritas mengatakan dua bus yang membawa penumpang jatuh ke sungai di bawah jembatan. Personel Kepolisian, Sanjay Patil mengatakan pada AP, tim penyelamat tidak bisa menemukan kendaraan atau korban.

Hujan deras juga menghambat upaya penyelamatan. Lalu lintas dialihkan sementara ke jembatan lain di dekat lokasi. Kepala National Disaster Response Force, OP Singh mengatakan 80 persone penyelamat telah diterjunkan termasuk penyelam.

Menurutnya, laporan awal mengindikasikan ada sedikitnya dua bus yang jatuh ke sungai Savitri di tengah hujan deras. "Bus itu tidak bisa terlacak dalam jarak satu kilometer dari jembatan, melihat arus air sepertinya bus sudah tersapu hingga jauh," kata salah satu tim penyelamat, Rakesh Ranjan pada BBC.

Menurut laporan, jembatan tersebut sudah tua. Jembatan baru telah dibangun di dekatnya. Insiden runtuhnya jembatan terjadi sebelumnya pada Maret di kota Kolkata yang menewaskan 20 orang dan melukai sekitar 100 orang.

Jauh sebelumnya, jembatan runtuh saat acara politik di Darjeeling di Bengal Barat. Insiden tersebut menewaskan 32 orang dan melukai 132 orang.

Baca juga, Ini Kronologi Ambruknya JPO di Tol BSD.

Ikuti Whatsapp Channel Republika