Senin 15 Aug 2016 20:06 WIB

Soal Status Kewarganegaraan Arcandra, Yasonna Enggan 'Buka Mulut'

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Bilal Ramadhan
Menteri ESDM Arcandra Tahar
Foto: Antara/ Widodo S. Jusuf
Menteri ESDM Arcandra Tahar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dugaan adanya dua kewarganegaraan Menteri Arcandra Tahar membuat beberapa jajaran menteri kabinet kerja bungkam suara. Namun, Menkumham, Yasonna Laoly mengatakan nantinya hal tersebut akan dijelaskan langsung oleh Presiden.

Yasonna yang mendatangi kantor Menkopolhukam, Senin (15/8) mengatakan akan ada pernyataan resmi dari Presiden soal Arcandra. Meski ia enggan mengomentari soal desas desus mundurnya Arcandra dari jajaran kabinet.

"Presiden yang akan kasih statement, nanti," ujar Yasonna sembari mengacungkan jari telunjuknya ke arah depan yang menunjukan posisi istana presiden.

Hal yang sama juga dikatakan oleh Menkopolhukam, Wiranto. Saat sepulang dari Istana rapat terbatas dengan Presiden, Wiranto masuk ke dalam ruangannya. Sebelum masuk ke ruangannya di ambang pintu ia mengatakan persoalan Arcandra semua bermuara di Istana.

"Nanti ada yang lebih berkompeten untuk menjelaskan soal pak Archandra. Tunggu saja," ujar Wiranto.

Sebelumnya, beredar informasi bahwa Menteri ESDM, Arcandra Tahar akan menyampaikan pernyataannya terkait dua kewarganegaraan di Istana Presiden pada malam ini.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement