Kamis 25 Aug 2016 22:00 WIB

Basarnas Siapkan Bantuan Personel untuk PON XIX

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: M Akbar
Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya TNI FHB Soelistyo memberikan keterangan kepada wartawan di Kantor Basarnas, Jakarta, Selasa (30/6). (Antara//Sigid Kurniawan)
Foto: Antara//Sigid Kurniawan
Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya TNI FHB Soelistyo memberikan keterangan kepada wartawan di Kantor Basarnas, Jakarta, Selasa (30/6). (Antara//Sigid Kurniawan)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya TNI FHB Soelistyo mengatakan pihaknya akan membantu gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX yang akan diadakan di Jawa Barat. Basarnas menyiapkan personel untuk turut serta membantu kelancaran PON.

Soelistyo menyebutkan personel akan dikerahkan untuk membantu keamanan bersama Polri dan TNI. Selain itu ada juga tim kesehatan yang akan diterjunkan.

"Yang sudah pasti 30 personel untuk bantu Polri TNI dan juga tenaga kesehatan sekitar 12 orang," kata Soelistyo usai membuka rakor dan pelatihan SAR di Hotel Grandia, Cihampelas, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (25/8).

Jumlah ini dikatakannya masih bisa bertambah. Dengan rencana tambahan personil lagi dari Basarnas Pusat, Jogja, juga Semarang yang akan ikut membantu.

Selain personel, Soelistyo juga mengatakan menambah bantuan berupa helikopter selama event berlangsung. Agar gelaran PON XIX lebih kondusif namun tetap siaga.

Ia mengatakan pihaknya hanya bertugas sesuai dengan tupoksi SAR. Di mana menjaga dan mengantisipasi keamanan dan evakuasi jika ada hal tak terduga terjadi.

"Pemprov Jabar sudah menyerahkan untuk kooridinir masalah yang terkait evakuasi medis. Termausk juga Polri meminta bantuan SAR," katanya.

PON XIX akan digelar pada 17-29 September 2016. Berbagai persiapan sudah dilakukan Pemprov maupun Pemkab/Pemkot yang akan menjadi tuan rumah masing-masing cabang olahraga.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement