REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Bomber maut Leicester City, Jamie Vardy belum mampu memperlihatkanpermainan terbaiknya awal musim ini. Bahkan hingga pekan kedua Liga Primer Inggris, Vardy masih belum mencetak satupun gol.
Dari dua laga awal musim Liga Primer Inggris yang telah dilakoni, Vardy cuma melakukan empat tembakan. Padahal musim lalu Vardy adalah penyumbang gol terbanyak Leicester dengan total 24 gol.
Pelatih Leicester City Claudio Raneiri tidak mengkhawatirkan performa pemain andalannya itu. Ranieri yakin dalam waktu dekat Vardy bakal menunjukkan kualitasnya.
Memang pada awal musim lalu Vardy tidak terlalu tajam hanya mencetak satu gol dalam tiga pertandingan pertama. Tapi pada akhirnya, Vardy mampu mengemas 24 gol dalam 36 penampilan. Raneiri mengaku punya ramuan tersendiri untuk membalikkan ketajaman Vardy.
"Musim lalu dia adalah seorang pemain yang berbahaya. Saya tidak khawatir karena Jamie Vardy saat ini amat fokus bermain." kata Raneiri seperti dikutip dari Soccerway, Sabtu (27/8).
Selain belum baliknya ketajaman Vardy, penyerang baru mereka Ahmed Musa yang direkrut dari CSKA Moskow belum benar-benar bersinar. Kendati demikian, Ranieri yakin kalau sudah kompak duet Vardy-Musa akan memberi ancaman besar buat lawan.
Ranieri menilai Musa masih beradaptasi dengan Liga Primer inggris. Liga Rusia sedikit lebih lambat, sebaliknya di sini semuanya dimainkan dalam tempo yang sangat tinggi. Pekan ini Leicester akan menjamu Swansea City di Stadion King Power, Sabtu (27/8).
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Liverpool
|
11 | 9 | 1 | 1 | 21 | 15 | 28 |
| 2 |
Manchester City
|
11 | 7 | 2 | 2 | 22 | 9 | 23 |
| 3 |
Chelsea
|
11 | 5 | 4 | 2 | 21 | 8 | 19 |
| 4 |
Arsenal
|
11 | 5 | 4 | 2 | 18 | 6 | 19 |
| 5 |
Nottingham Forest
|
11 | 5 | 4 | 2 | 15 | 5 | 19 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika