REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Lalu lintas di KM 6+800 tol Jakarta-Merak sedikit terganggu akibat adanya kecelakaan tunggal mobil truk jenis Hino pada Senin (5/9) pagi.
Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 08.15 WIB. Kendaraan truk jenis Hino menabrak tiang rambu yang berdiri di tepi tol KM 6. "Tabrakan mengakibatkan rambu petunjuk jurusan ambruk. Tidak ada korban jiwa pada saat kejadian," kata Humas PT Jasa Marga Dwimawan Heru, Senin (5/9).
Heru menjelaskan hingga saat ini tim Jasa Marga masih membersihkan material yang hancur akibat runtuhnya plang rambu. Sehingga mengharuskan adanya pengalihan arus lalu lintas.
Pengalihan arus lalu lintasnya antara lain kendaraan dari Jakarta arah Tangerang dikeluarkan melalui Kebon Jeruk/ Meruya. Dan juga, dilakukan penutupan di jalan layang Tomang arah Tangerang.
Evakuasi rambu yang jatuh tengah dilakukan. Saat ini sudah dilakukan pemotongan rambu dan rangka tiang di lapangan. Crane sudah siap untuk mengangkat material runtuhan tiang rambu tersebut.
Tiang rambu yang jatuh itu menutup empat lajur. "Kami sedang memotong papan rambu dan rangka tiang. Dan diperkiřakan dalam 30 menit ke depan sebagian lajur sudah bisa secara bertahap dibuka," ujarnya.
Atas kejadian tersebut, Heru mewakili PT Jasa Marga meminta maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan dengan adanya kepadatan akibat proses evakuasi tersebut.