REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR - Soundrenaline 2016 menjadi ajang saling berkreasi dan memberi inspirasi antara musik sidestream atau indie, dengan musik mainstream. Meski demikian, sebagai salah satu punggawa musik mainstream, Band Naif mengaku tidak ada persaingan dengan sesama penampil di Soundrenaline 2016.
"Gak pernah merasa bersaing karena setiap orang beda. Saling dukung, karena beda. Jangan pernah ada persaingan. Kalau saingan jatuh semua," ujar vokalis Naif, David Bagus Danang Jaya, dalam talkshow Soundrenaline 2016, belum lama ini.
Basis Naif, Mohammad Amil Hussein atau yang akrab disapa Emil, mengatakan Naif sendiri sebenarnya tidak pernah berada di bawah major label. Setelah empat album awal Naif, ia mengaku Naif memproduksi album sendiri dengan menggandeng distributor label.
"Ada yang bilang kita di jalur mainstream, tapi kita udah indie dari 2005 sampai sekarang," jelas Emil.
Soundrenaline 2016 yang berlangsung selama dua hari di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali, menampilkan musisi-musisi dari major label, salah satunya Sheila On 7, Maliq & D'Essential, dan Kahitna. Selain itu, festival musik ini juga menampilkan musisi-musisi indie, seperti Efek Rumah Kaca, DDHear, dan The S.I.G.I.T.