Selasa 06 Sep 2016 15:18 WIB

Warnet di Pasar Minggu Diacak-acak Geng Motor, Dua Dibacok

Rep: c39/ Red: Teguh Firmansyah
Garis Polisi
Foto: Antara/Fanny Octavianus
Garis Polisi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kelompok geng motor kembali meresahkan warga yang tinggal di kawasan Pasar Minggu, Jaka‎rta Selatan. Kelompok yang diduga geng motor "Amerika" dan "Inggris" itu tiba-tiba mengacak-acak warnet yang berada di Jalan Taman Margasatwa, Jatipadang, Pasar Minggu, Selasa (6/9) dini hari.

Pantaun Republika.co.id, bercak darah tampak berceceran di depan warnet bernama Aulia Net tersebut, serta terdapat baju yang dipenuhi darah. Darah tersebut merupakan milik korban yang dibacok oleh puluhan anggota geng motor itu.

"Korban ada dua, yang satu tidak tahu namanya, pokoknya temannya Bogel itu yang parah. Mereka (pelaku) sempat bawa HP saya juga pak, sekitar sembilan helm juga dibawa," ujar seorang saksi mata, Ricky Setiawan (26), saat ditemui di dalam warnet tersebut, Selasa (6/9) siang.

Salah satu korban, Ardy (30), saat itu juga sedang duduk di samping Ricky. Pergelangan tangan kanannya tampak diperban dengan kain putih akibat luka bacok yang dilakukan oleh geng motor tersebut. Sementara, baju Ricky juga tampak dipenuhi darah karena terkena darah Ardy saat dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati.

Ricky menceritakan, puluhan remaja tanggung itu menyatroni warnet tersebut sambil membawa berbagai jenis senjata tajam sekitar pukul 04.00 WIB dini hari. Saat itu, kata dia, warnet yang sering dikunjunginya tersebut sedang dalam keadaan sepi. 

"Anak-anak bocah itu, pertama yang bacok itu saya masih ingat sekali. Jadi ada 10 motor berhenti di depan warnet, itu satu motor dua orang, jadi sekitar 20 orang totalnya," ujar pengunjung warnet yang tinggal di RT 5 RW 9, Jeruk Purut tersebut.

Kemudian, kata Ricky, sebanyak lima dari puluhan remaja tersebut masuk ke dalam warnet dan sempat mengacak-acak warnet dengan sebilah golok dan juga golok sisir. "Saat mereka masuk, saya langsung lompat ke belakang, karena dia bawa golok, ‎membabi buta ngebacok-bacokin," ucap Ricky.

Baca juga, Anggota TNI Tewas Ditusuk Anggota Geng Motor.

Sementara, lanjut Ricky, Ardy yang kebetulan saat itu sedang tidur langsung dibacok oleh kelompok geng yang memang sedang diincar polisi tersebut. ‎Setelah membabi buta dengan mengacak-acak warnet, puluhan geng motor itu juga merusak sebuah motor milik salah satu pengunjung warnet, lalu pergi.  "Yang temannya Bogel itu yang parah dan sekarang sudah di rumah sakit," kata dia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement