REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Diego Simeone telah menegaskan kembali komitmennya kepada Atletico Madrid. Pelatih asal Argentina ini mengatakan, ia ingin memimpin Los Rojiblancos ke stadion baru mereka pada 2017.
"Kami memiliki stadion yang indah, yang kami akan pindah ke sana tahun depan. Saya berharap berada di sana untuk itu," kata Simeone dalam peluncuran otobiografinya berjudul 'Believe' pada Rabu (7/9), seperti dikutip Reuters.
Simeone menandatangani kontrak untuk mengomandoi Atletico hingga 2020. Namun, ia meragukan masa depannya pada Mei lalu setelah kekalahan timnya pada final Liga Champions oleh Real Madrid.
Akan tetapi pelatih berusia 46 tahun ini belakangan meralatnya. Ia beralasan membuat komentar dalam suasana panas, meskipun pembicaraan tentang masa depannya muncul kembali setelah awal yang mengecewakan musim ini.
Atletico hanya bermain imbang dalam dua pertandingan pertama mereka di La Liga musim ini, ditahan tim promosi Alaves dan Leganes. Los Rojiblancos sudah tertinggal empat poin dari favorit Barcelona dan Real Madrid.
Tetapi, Simeone menegaskan komitmennya untuk klub, yang akan meninggalkan Stadion Vicente Calderon ke stadion berkapasitas 67 ribu tempat duduk di pinggiran Ibu Kota Spanyol pada Agustus 2017.
"Ketika saya datang ke sini saya sangat optimis tentang nasib klub dan saya masih. Itulah sebabnya saya di sini. Kami masih transparan dan kami berharap bekerja keras untuk memperbaiki awal yang kami buat musim ini, tapi terlepas dari itu saya bahagia," kata dia.
Simeone adalah pelatih terlama di La Liga, setelah diambil alih Atletico pada Desember 2011.
Dia memimpin Atletico untuk meraig gelar pertama La Liga dalam 18 tahun pada 2014. Ia juga memenangkan Piala Raja dan Liga Europa. Simeone telah membawa Atletico ke dua final Liga Champions. Sayang, keduanya berakhir dengan kegagalan setelah ditaklukkan Real Madrid pada 2014 dan 2016.
Ikuti Whatsapp Channel Republika