Jumat 09 Sep 2016 18:24 WIB

JK Minta Pemerintah Serius Selesaikan Masalah Pangan dan Papan

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Teguh Firmansyah
Jusuf Kalla
Foto: Republika
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta agar pemerintah serius menangani dan menyelesaikan masalah pangan dan papan yang hingga kini masih menjadi pekerjaan rumah. Sebab, menurut dia, selama 71 tahun merdeka, Indonesia masih belum mampu keluar dari masalah tersebut.

"Oleh karena itu, kita harus serius untuk menyelesaikan masalah pangan kita dan papan. Karena itu kebutuhan pokok yang paling mendasar," kata JK di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (9/9).

 

Sejumlah langkah pun harus diambil tanpa perlu digemborkan kepada masyarakat, namun dapat memberikan hasil yang nyata. Sebab menurut JK, permasalahan pokok ini sudah tak terjadi lagi di negara-negara lain. "Tapi ini harus ada langkah yang betul-betul serius oleh tim yang tidak perlu gembar-gembor terus tapi menyelesaikan masalahnya," kata dia.

JK mengatakan, negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, dan Vietnam pun telah berhasil menyelesaikan masalah kebutuhan dasar masyarakat, yakni sandang, pangan, dan papan. Namun sayangnya di Indonesia justru masih terjadi perselisihan dalam menangani masalah ini. "Kita belum selesai, masih berdebat terus, berkelahi terus tentang harga daging, harga bawang, beras," tambahnya.

Selain menyelesaikan masalah kebutuhan pokok, pemerintah juga perlu berupaya agar masyarakat dapat meningkatkan penghasilannya. Menurut dia, Indonesia seharusnya dapat meningkatkan penghasilan masyarakat dengan berbagai upaya yang sistematis.

Baca juga,  Jokowi: Pemerintah Bekerja Keras Cukupi Sandang dan Pangan Rakyat.

"Kita dengan income 3500-an bagaimana harus cepat naik karena kita agak stagnan di angka-angka itu. Termasuk banyak negara yang begitu, banyak negara yang sudah melewati," kata JK.

Selama ini, JK memang sering menyoroti masalah kebutuhan dasar masyarakat yang hingga kini masih belum dapat diselesaikan oleh pemerintah. Pemerintah, kata dia, baru dapat menyelesaikan masalah dasar sandang.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement