REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia akan melatih atlet-atlet karate keliling dunia. Atlet dibentuk agar memiliki kepercayaan diri yang tinggi dan siap mengikuti setiap event internasional.
"Saya mempunyai obsesi, atlet-atlet akan saya latih keliling dunia sehingga mereka mempunyai kepercayaan diri yang tinggi dan selanjutnya siap mental dan fisik mengikuti setiap event di Jepang," kata Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia yang juga Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo di Ruang Panglima TNI, Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat.
Menurut Gatot, beladiri karate untuk membela bangsa karena karate menggunakan tangan dan kaki sebagai senjata. Tetapi yang lebih mematikan adalah pikiran, apabila pikiran bisa disatukan untuk bangsa, sudah pasti akan mendukung program-program pemerintah. "Karate adalah olah raga berprestasi," katanya.
Panglima TNI juga menyampaikan, pada saat Indonesia sebagai penyelenggara World Karate Federation, Indonesia memperoleh empat medali emas. Diharapkan pada penyelenggaraan olimpiade 2020 di Jepang, atlet karate Indonesia memperoleh yang lebih baik lagi.
"Atlet-atlet karate-do siap bertanding, sehingga perlu kerja sama yang terkoordinasi dengan baik," tuturnya.