REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Agus Harimurti Yudhoyono akan memetakan ruang terbuka hijau (RTH). Ini dilakukan untuk memilah lokasi yang perlu ditingkatkan kualitasnya dan dibangun baru.

"Langkah konkret lihat lagi, petakan keseluruhan mana yang sudah ada dan bisa ditingkatkan kualitasnya, itu perlu sekali diberdayakan," ujar dia kepada media saat melakukan kunjungan di Tanjung Duren, Jakarta Barat, Senin (7/11).

Menurut dia, RTH yang sudah ada, tetapi kualitasnya tidak baik, maka tidak bisa diberdayakan untuk masyarakat. Sementara untuk penambahan RTH, pihaknya akan melihat dan meninjau lokasi yang paling baik, apalagi APBD menganggarkan untuk membeli dan menyiapkan RTH.

Pria 38 tahun itu berpendapat penambahan RTH merupakan hal yang penting untuk membangun komunikasi sosial dan mendorong masyarakat ibu kota lebih humanis serta mengurangi sikap individualis. "Selain generasi muda yang tentu senang dengan hal seperti itu, interaksi lintas golongan penting langsung di ruang seperti itu," tutur Agus.

RTH, katanya, juga dapat menjadi tempat melepas stres dan tekanan dari tingginya kompetisi di Jakarta. Terkait penggusuran atau perobohan bangunan untuk penambahan RTH, ia mengatakan menghadirkan RTH tidak berarti mengorbankan hal lain.

"Dilihat dulu aspek lingkungan, dampak sosial, tujuan menghadirkan untuk mempererat kemasyarakatan kan," ujar dia. Adapun Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta mencatat jumlah RTH di Ibu Kota saat ini baru mencapai 14,94 persen atau 9.896,8 hektare dari total luas wilayah, sedangkan idealnya sebesar 30 persen.