REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Demosnstrasi besar-besaran terjadi di beberapa kota besar Brasil. Masyarakat menuntuk pemerintahan yang penuh dengan korupsi dan penekanan terhadap penegak hukum.

Sebagian pendemo memeilih mengenakan kostum berwarna kuning dan hijau yang menjadi warna lambang negara. Ribuan demonstran memadati di sepanjang Copacabana, Rio de Janeiro, sambil mengibarkan spanduk bertuliskan "Thieves Out!" dan "We are all Sergio Moro," sosok hakim yang telah mengawasi penyelidikan kasus korupsi yang telah memenjarakan puluhan politikus dan korporasi.

Demonstrasi tersebut pun tidak hanya dilakukan di Rio de Janeiro saja. Aksi yang sama pun berlangsung di São Paulo dan Brasília, meski pun tidak sebesar aksi yang pernah berlangsung ketika Brasil mengalami kemerosotan ekonomi yang sangat buruk. "Perjuangan harus terus dilakukan. Kami membutuhkan renovasi nyata dari dunia politik," kata Laras Soares salah satu demonstran yang ikut turun ke di Rio, dikutip dari Reuters, Senin (5/12).

Masalah-masalah yang terjadi ternyata tidak berhenti setelah diturunkannya mantan Presiden Dilma Rousseff karena pelanggan anggaran. Presiden penggantu Michel Temer pun dianggap tidak memberikan perubahan yang diharapkan banyak orang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika