Kamis 08 Dec 2016 06:03 WIB
Liga Champions

Sevilla Tahan Lyon untuk Raih Tiket 16 Besar

Para pemain Sevilla merayakan keberhasilan lolos ke babak 16besar Liga Champions seusai menahan imbang Olympique Lyon 0-0, Kamis (8/12).
Foto: REUTERS/Robert Pratta
Para pemain Sevilla merayakan keberhasilan lolos ke babak 16besar Liga Champions seusai menahan imbang Olympique Lyon 0-0, Kamis (8/12).

REPUBLIKA.CO.ID, LYON -- Sevilla menahan imbang Olympique Lyonnais 0-0 di Parc OL, Kamis (8/12) dini hari WIB untuk mengamankan tiket mereka ke 16 besar Liga Champions. Sevilla duduk sebagai runner-up Grup H dengan nilai 11, mendampingi Juventus yang menang 2-0 atas Dinamo Zagreb.

Lyon, yang finis di peringkat ketiga dengan delapan angka, akan bermain di putaran 32 besar Liga Europa. Adapun Dinamo tersingkir dari seluruh kompetisi level benua setelah gagal mendulang satu angka pun.

Kiper Anthony Lopes, yang memiliki masalah pendengaran setelah terkena kembang api yang dilemparkan kepadanya pada pertandingan liga di Metz akhir pekan silam, tampil sebagai pemain inti Lyon. Sedangkan Samir Nasri juga masuk tim inti Sevilla, setelah ia pulih dari cedera.

Tuan rumah memulai pertandingan dengan baik dan pada menit ketiga upaya Mathieu Valbuena dapat ditepis oleh Sergio Rico.

Sevilla memiliki peluang bagus pada menit ke-19 ketika Vitolo, setelah mendapat umpan terobosan dari Nasri, melepaskan sepakan yang mengenai tiang kiri gawang Lopes.

Lima menit berselang, tandukan Corentin Tolisso yang membentur mistar gawang dari umpan silang Rafael.

Toliso kembali menciptakan peluang delapan menit sebelum turun minum, mengirim bola kepada Valbuena di sisi kiri, pemain internasional Prancis itu melepaskan tembakan melengkung yang mengenai mistar gawang.

Bek Mouctar Diakhaby memiliki peluang bagus pada menit ke-71, namun tandukannya melebar ketika Lyon terus menekan pada babak kedua.

Bek tengah Gabriel Mercado mendapat kartu kuning, yang berarti ia akan absen pada pertandingan leg pertama Sevilla pada putaran 16 besar. Kedua tim sempat meminta penalti, namun semuanya diabaikan oleh wasit asal Swedia Jonas Eriksson.

Penyerang Prancis Nabil Fekir menggantikan Rachid Ghezzal pada menit ke-65. Kehadiran Fekir pada babak kedua bersama Clement Grenier dan Maxwel Cornet meningkatkan kecepatan di lini depan. Sayangnya, cepat saja tidak cukup karena Lyon gagal mencetak gol dan urung bergabung dengan klub Liga Prancis lainnya, Paris Saint-Germain dan AS Monaco pada fase pertama babak gugur.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement