REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Perdana Menteri Isrel Benyamin Netanyahu mengatakan, bahwa rencana Presiden Amerika Donald Trump terkait pemindahan Kedubes Amerika dari Tel Aviv ke A-Quds adalah sesuatu yang 'hebat'. Dalam kunjungannya ke Azerbaijan, Netanyahu menyebut, bahwa Trump sangat peduli dengan masa depan Israel.
"Ia (Trump) juga, mengetahui bagaimana cara menghargai keinginan Israel akan perdamaian di kawasan," katanya seperti dilanris suarapalestina.id, kemarin. Netanyahu megatakan, Israel kini sangat menikmati kedekatan dan hubungan yang sangat kuat dengan Amerika yang melebih dari negara-negara lainnya di dunia.
Sebelumnya, salah seorang penasehat Trump, Kellyanne Conway mengatakan bahwa ada niat Trump untuk memindahkan Kedubes Amerika dari Tel-Aviv ke Al-Quds pasca pelantikannya sebagai Presiden terpilih Amerika Serikat. Bahkan menurut Conway, rencana itu akan menjadi prioritas program kerja Trump di kawasan seperti yang seringkali ia utarakan melalui beberapa pertemuan secara tertutup.
Pada saat musim kampanye lalu, Trump juga pernah menyatakan bahwa Kota Al-Quds adalah ibukota Israel. Karena itu, ia akan memindahkan Kedubes Amerika ke kota tersebut.