REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Kemenangan Liverpool atas Stoke City dengan skor 4-1 dalam laga pekan ke-18 Liga Primer Inggris, Rabu (28/12) dini hari WIB tak didapatkan dengan mudah. The Reds harus kebobolan lebih dulu sebelum bersusah payah untuk menyamakan kedudukan hingga kemudian berbalik unggul.
Pelatih Liverpool Juergen Klopp pun mengakui timnya mesti bekerja keras untuk mengamankan tiga angka dan kembali ke posisi kedua klasemen sementara.
"Ini pertandingan sulit," kata Klopp seperti dikutip Reuters. "Hasilnya tak menunjukkan itu, tapi ini ketiga atau keempat kalinya kami bermain melawan Stoke dengan (mantan pemain Liverpool Peter) Crouch di lapangan dan itu pertanda seperti apa mereka ingin bermain."
Setelah tertinggal lebih dulu oleh gol Jonathan Walters pada menit ke-12, Liverpool baru bisa menyamakan kedudukan melalui Adam Lallana pada menit ke-34. Roberto Firmino membuat the Reds berbalik memimpin pada menit ke-44. Giannelli Imbula mencetak gol bunuh diri pada menit ke-59, dan Daniel Sturridge menggenapkan skor pada menit ke-70.
"Kami mencetak gol indah dan kemudian membuat yang kedua. Kami bersatu lagi dan (saya) mengatakan kepada pemain bahwa pergerakan kami tak sebagus semestinya dan kami (kemudian) mengontrol permainan," ujar Klopp.
Pada babak kedua, kata pelatih asal Jerman ini, Stoke mengubah cara bermain mereka. Tim asuhan Mark Hughes menekan sejak dari pertahanan Liverpool dan tampil agresif. Akan tetapi, kata Klopp, pasukannya memainkan bola lebih baik dan pantas mendapatkan hasil ini.