Rabu 28 Dec 2016 20:30 WIB

Macet Parah, Karawang-Cikampek Capai 4-5 Jam

  Ribuan mobil terjebak kemacetan di lajur tol Jakarta-Cikampek, km 17, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (17/8) lalu.
Foto: Antara/Paramayuda
Ribuan mobil terjebak kemacetan di lajur tol Jakarta-Cikampek, km 17, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (17/8) lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Akibat kemacetan parah di jalan Tol Jakarta-Cikampek sebagai dampak dari penutupan jalan Tol Cipularang, jarak tempuh dari Kabupaten Karawang menuju gerbang Tol Cikampek, Cikopo, Purwakarta mencapai 4-5 jam.

"Saya terjebak di jalan Tol Jakarta-Cikampek 4-5 jam. Padahal biasanya jarak tempuh Karawang-Cikopo, Purwakarta hanya 20-30 menit," kata Ari, seorang pengendara saat ditemui di gerbang Tol Cikampek, Rabu (28/12).

Ia mengakui sudah terjebak macet saat memasuki jalan Tol Jakarta-Cikampek melalui Gerbang Tol Cikarang Barat. Sejak di wilayah Cikarang hingga wilayah Dawuan, kecepatan kendaraan hanya 5-10 kilometer per jam.  "Saya baru bebas dari kemacetan setelah jalan Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 66 itu," kata dia.

Kondisi arus lalu lintas tersendat hingga mengakibatkan kemacetan parah. Di titik menjelang jalan Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 66, kendaraan nyaris tidak bergerak.  Itu terjadi karena di Kilometer 66 yang merupakan titik pertemuan arus antara jalan Tol Jakarta-Cikampek dengan Tol Cipularang, petugas menutup jalan menuju jalan Tol Cipularang.

Sementara itu, sesuai dengan siaran pers PT Jasa Marga, pada Rabu pagi arus lalu lintas mengarah ke jembatan Cisomang Tol Cipularang mengalami kepadatan. Atas kondisi tersebut, dilakukan penutupan sementara jalan Tol Cipularang.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement