REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Bologna gagal melangah ke babak perempat final Coppa Italia. Tim asuhan Roberto Donadoni ini dibungkam Inter Milan 2-3 di Stadion Guiseppe Meazza, Rabu (18/1) dini hari WIB.
Walau kalah, Donadoni menganggap timnya sudah membuktikan kualituasnya. Mereka tetap meladeni permainan Inter dan tak merasa berada di level berbeda.
"Kami naif kebobolan dua gol, tapi kami kemudian bangkit berkat upaya tim yang hebat," kata Donadoni kepada Rai, seperti dikutip Football Italia.
Pertandingan melawan Inter memang harus berakhir dengan cara yang tidak diinginkan Bologna namun itu tidak membuat Donadoni kecewa. "Kami membuktikan kualitas kami untuk menghadapi lawan seperti semua orang tahu," ujar Donadoni.
Dia menilai, permainan timnya setara dengan Inter meskipun kalah jika menghadapi banyak pemain besar. Kekalahan dari Inter menurut Donadoni hanya persoalan kalah pengalaman yang tidak sama.
Inter memimpin lewat gol Jeison Murillo dan Rodrigo Palacio. Tapi Bologna membalas melalui Blerim Dzemaili dan Godfred Donsah.
Candreva tampil sebagai pahlawan Inter saat ia membobol gawang Bologna delapan menit babak perpanjangan waktu berjalan. Gol ini cukup mengantarkan Inter ke perempat final untuk menghadapi pemenang Lazio vs Genoa.