REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan Iran terus meningkat. Hal ini terjadi menyusul uji coba rudal balistik yang dilakukan oleh Iran. Uji coba itu disusul dengan sanksi baru yang kemudian dijatuhkan oleh Negeri Paman Sam.
Menteri Pertahanan AS James Mattis mengatakan pada Sabtu (4/2), bahwa salah satu negara di Timur Tengah itu merupakan sponsor terorisme terbesar di dunia.
"Iran adalah negara pendukung tunggal sekaligus terbesar untuk berbagai kejahatan terorisme di dunia," ujar Mattis dalam sebuah pernyataan seperti dilansir CNN, Ahad (5/2).
Pria yang dikenal dengan julukan 'Mad Dog' itu juga menuturkan bahwa langkah untuk menangani kesalahan Iran segera dilakukan oleh AS.
Bersama dengan sejumlah negara lainnya, Negeri Paman Sam akan bekerja sama untuk memberi peringatan atau melakukan tindakan lain yang dirasa perlu.
"Kami memiliki tanggung jawab bersama dengan sejumlah negara lain untuk menangani Iran dalam hal ini dan tidak sedikitpun mengabaikannya," jelas Mattis.