REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Indonesia menjadikan pencak silat sebagai salah satu cabang andalan di SEA Games 2015 Singapura. Sebelum itu, tim pencak silat Indonesia ditargetkan meraih gelar juara umum pada kejuaraan Dunia Pencak Silat di Thailand, 7-7 Januari 2015.
“Kalau juara umum berarti harus mendapat medali lebih banyak daripada negara-negara lain,” kata Ketua Pelatih Asosiasi Pencak Silat Indonesia Indro Catur kepada ROL, Rabu, (29/10).
Ia melanjutkan, para atlet yang akan diikutsertakan dalam SEA Games merupakan atlet yang pernah meraih juara satu pada Kejuaraan Nasional Pencak Silat. Mereka yang menjadi juara di Kejuaraan Nasional akan dimasukan ke dalam pemusatan latihan nasional (pelatnas) yang digelar Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI).
“PB IPSI telah mempersiapkan 14 pesilat untuk SEA Games dan akan mempersiapkan 16 pesilat untuk Kejuaraan Dunia Pencak Silat,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan, pada kejuaraan dunia nanti, PB IPSI akan menampilkan 24 nomor. Di antaranya enam nomor seni, 11 kelas bebas nomor TGR tanding (putra) dan tujuh kelas bebas tanding TGR (putri).
Indro berharap cabang olahraga pencak silat bisa dipertandingkan pada Asian Games 2018 nanti di Indonesia. Kejuaraan Dunia Pencak Silat ini juga merupakan bagian dari jalan mempertandingkan pencak silat di Asian Games 2018.