REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pengurus Besar (PB) cabang olahraga siap mengaplikasikan program terobosan yang akan dilakukan oleh Satuan Tugas Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima). Salah satu tujuan program ini yaitu meningkatkan prestasi olahraga Indonesia menuju Asian Games 2018.
"High Performance Programe (HPP) yang ditawarkan bagus. Namun, semuanya harus bisa diaplikasikan. Dibutuhkan ahli untuk melaksanakan," kata perwakilan PB PABBSI Alamsyah Yunus di sela lokakarya Program Performa Tinggi dengan Aplikasi Sport Science di Bandung, Jawa Barat, Selasa (8/12).
Menurut Alamsyah, program yang dipaparkan oleh Ketua Satlak Prima Ahmad Sutjipto di hadapan perwakilan semua pengurus besar cabang olahraga di Indonesia telah tersusun dengan rapi. Mulai dari persiapan hingga saat menghadapi sebuah kejuaraan.
"Kami (PABBSI) sudah melakukan. Yang kami harapkan atas program itu adalah adanya tim pendukung dari Prima yang melekat untuk mengontrol kita. Dengan demikian segala kekurangan dan permasalahan yang ada bisa segera diatasi," kata dia menambahkan.
Demi menjalankan program terobosan dari Satlak Prima, PB PABBSI bahkan akan mendatangkan ahli HPP asing, tepatnya dari Afrika Selatan. Selain itu juga akan mempersiapkan kader sendiri untuk mendukung pelaksanaan program dari lembaga bentukan pemerintah itu.
"Satlak Prima melibatkan konsultan asing untuk program ini. Begitu juga dengan kami. Rencananya kami akan menggunakan jasa ahli dari Afrika Selatan, Aveenash Pandoo," katanya menegaskan.