REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Satria Muda Pertamina Jakarta meraih kemenangan keduanya pada seri IV Indonesian Basketball League (2016). Tim polesan Cokorda Raka Satrya Wibawa itu berhasil mengatasi perlawanan Pacific Caesar Surabaya, 66-54 di GOR Sahabat, Semarang, Senin (14/3).

Meski terpaut jauh di tabel klasemen, Pacific tetap mampu mengimbangi lawannya pada kuarter pertama. Mengandalkan tembakan tiga angka akurat dari para pemainnya, Pacific berhasil menempel ketat perolehan angka Satria Muda. Tim asal Jakarta pun hanya bisa unggul satu bola, 19-17 pada akhir kuarter pertama.

Situasi pertandingan mulai terlihat berbeda di kuarter kedua. Satria Muda terus menambah pundi-pundi poin, sedangkan Pacific mengalami kesulitan dalam mencetak angka.

Bahkan, hingga kuarter kedua berjalan lima menit, Pacific belum berhasil menambah angka. Satria Muda, yang mencetak 14 poin di kuarter ini, berhasil melebarkan keunggulan menjadi 33-21 sebelum jeda half time.

Pacific tampil lebih di kuarter ketiga, hal ini ditandai dengan persentase field goal mereka yang mengalami peningkatan. Namun kecemerlangan Rony Gunawan dan Avan Seputra, yang masing-masing mencetak delapan dan tujuh poin di kuarter ini, membuat Satria Muda berhasil menjaga margin keunggulan. Saat buzzer berbunyi, Satria Muda masih unggul dengan skor 52-37.

Performa impresif Pacific berlanjut ke kuarter keempat, mereka berhasil menipiskan jarak menjadi tinggal delapan poin. Namun, Satria Muda tak tinggal diam, dan kembali mendulang poin. Satria Muda pun memastikan kemenangan dengan skor akhir 66-54.

Rony Gunawan menjadi pemain Satria Muda paling impresif lewat torehan 16 poin dan delapan rebound. Sementara, Reiner Hutasoit tampil sebagai top skorer Pacific dengan  perolehan 17 poin. 

“Saya kuras puas dengan penampilan anak-anak hari ini, mereka masih belum konsisten dan tidak bermain sebagaimana mestinya. Masalah ini harus diperbaiki karena kami akan menghadapi pertandingan yang lebih berat ke depannya,” ujar Cokorda.

“Kita bermain bagus dan cepat, serta mampu mengimbangi tim besar seperti Satria Muda. Saya melihat Pacific sudah banyak menunjukkan kemajuan, salah satunya terlihat di pertandingan ini karena kami hanya kalah dengan skor tipis,” kata Muhammad Wardana, pemain Pacific.

Pada pertandingan berikutnya, Rabu (16/3), Satria Muda akan berhadapan dengan Satya Wacana Salatiga. Pada hari yang sama, Pacific akan melakoni duel melawan Stadium Happy 8 Jakarta.

Ikuti Whatsapp Channel Republika