REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satria Muda (SM) Pertamina memastikan menjadi juara di Grup A Perbasi Cup 2016 dengan catatan sempurna kemenangan dari empat laga. Pada pertandingan terakhir, SM Pertamina mengalahkan JNE Bandung Utama dengan skor telak 86-38 di GOR Soemantri Brodjonegeoro, Jakarta, Jumat (28/10).
Pelatih SM Pertamina Youbel Sondakh menyimpan sejumlah pemain intinya. Tidak ada nama dua pemain asal Amerika Serikat Dior Lowhorn dan Tiras Jamal Wade, serta kapten Arki Dikania Wisnu dalam tim. Meski begitu, SM Pertamina tetap mendominasi pertandingan.
Dimotori Christian Ronaldo Sitepu, kapten Vamiga Michel dan dua pemain anyar asal Garuda Bandung, Rizal Falconi dan Muhammad Dhiya' Ulhaq, mereka mengungguli Bandung Utama pada setiap kuarter.
Bahkan Dhiya' Ulhaq berhasil mencatatkan double-double dengan 14 poin dan 10 rebound atau tertinggi di timnya.
Sementara Bandung Utama, yang sebelumnya sudah menelan tiga kali kekalahan, sama sekali tidak bisa mengembangkan permainan. Mereka banyak melakukan kesalahan dengan catatan 22 kali turnover.
Center Ridwan Ginanjar Faturahman menjadi pemain Bandung Utama yang paling menonjol dalam laga tersebut dengan 13 poin dan lima rebound.
Adapun dengan kemenangan tersebut, Satria Muda berhasil meraih poin sempurna yakni delapan poin di Grup A mengungguli CLS Knights Surabaya pada posisi kedua. Bandung Utama yang kalah pada empat pertandingan, menjadi juru kunci Grup A atau peringkat kelima.
Bandung Utama akan menjalani pertandingan penentuan peringkat sembilan pada Sabtu (29/10 di Britama Arena, Jakarta Utara, bersama dengan perebutan peringkat tujuh dan dua laga semifinal Perbasi Cup 2016.
Babak final dan perebutan posisi lima Perbasi Cup 2016 dilangsungkan Ahad (30/10) di tempat yang sama.