REPUBLIKA.CO.ID, MONTREAL -- Pebalap McLaren Jenson Button, yang harus start dari posisi paling belakang pada Grand Prix Kanada Ahad (7/6) setelah gagal pada kualifikasi, mendapat hukuman tambahan setelah timnya mengganti beberapa bagian pada power unit Hondanya.
"JB's MGU-H dan turbo telah diganti, oleh karena itu kami akan harus menjalani hukuman 'drive-through' pada balap sore ini," kata tim melalui Twitter.
Button, pemenang di Kanada pada 2011, mencetak angka-angka pertama untuk McLaren pada musim ini di Monako dua pekan silam, ketika ia finis di posisi kedelapan.
Pada 2011, ia memenangi balap yang terganggu hujan itu meski berada di posisi terakhir ketika balap dimulai ulang. Setelah melewati pebalap Red Bull Sebastian Vettel di putaran terakhir, ia menyebut bahwa mungkin itulah kemenangan terbaik sepanjang karirnya.