REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pebalap Fastron Offroad Racing Team, Rifat Sungkar bersama navigatornya Muhammad Redwan berusaha tampil maksimal untuk mengikuti putaran akhir Indonesia X-Offroad Racing Kejurnas Speed Offroad 2015 yang berlangsung 21-22 November di Sirkuit Banjar Baru, Kalimantan Selatan.
Dalam putaran final kali ini, peluang Rifat untuk merebut juara nasional sudah tertutup. Saat ini, Rifat berada di posisi kedua klasemen umum terpaut 26 poin dari H. Samsudin yang berada di posisi puncak. Apabila Rifat menjadi yang terbaik di putaran ini, poin yang diperoleh hanya 25 poin, tidak akan melampaui perolehan poin dari H. Samsudin.
"Sebelumnya, saya ucapkan selamat kepada H. Samsudin untuk gelar juaranya dan beliau layak untuk mendapatkannya," kata Rifat dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat (20/11).
Menurut Rifat, walaupun tidak ada peluang menjadi juara, namun sebagai olahragawan yang menjujung tinggi sportifitas, ia bersama timnya akan terus berusaha sekuat tenaga dan tidak menyerah dengan keadaan. "Kami akan berusaha mempertipis kekalahan," kata Rifat yang mengendarai Mitsubishi Pajero Sport tersebut.
Hujan yang akhir-akhir ini sering mengguyur lintasan Sirkuit Banjar Baru sepanjang 4,9 kilometer itu akan membuat pertarungan seri penutup ini berbeda dengan putaran sebelumnya.
"Setiap putaran memiliki cerita yang berbeda. Saya yakin dengan dukungan Mitsubishi dan PT Pertamina Lubricants dan juga semua pihak, putaran penutup ini dapat berjalan tanpa masalah dan kami dapat bersaing dengan kompetitif dan menghibur pecinta olahraga otomotif," ujarnya.
Pada seri penutup ini, persaingan akan semakin ketat di mana banyak mobil-mobil baru dan lebih mumpuni yang digunakan pebalap lain di kelas G6.4. Hal tersebut tidak dianggap suatu hambatan, namun sebuah tantangan yang menyenangkan bagi Rifat Sungkar.
"Sebuah pertarungan yang kompetitif akan meningkatkan kualitas dari seorang pebalap," ucap Rifat yang akan turun di kelas G6.4 Group Free For All tersebut.