REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG---Setelah menempuh persiapan cukup panjang, Ketua PB Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Ahmad Heryawan, bersyukur akhirnya upacara pembukaan PON bisa digelar di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
"PON Jabar, melibatkan sumber daya manusia (SDM) terbanyak dan terbesar dalam sejarah PON di Indonesia," ujar Heryawan yang akrab disapa Aher saat memberikan sambutan pada acara Pembukan PON XIX/2016, Sabtu (17/9).
Menurut Aher, pelaksanaan PON di Jabar melibatkan puluhan ribu oranga. Di antaranya, 9.533 atlet, 10 ribu panitia pelaksana, dan 4.071 ofisial. Bahkan, melibatkan 18 ribu relawan.
Aher mengatakan, Provinsi Jabar ditunjuk sebagai tuan rumah merupakan sebuah kehormatan, tantangan dan tanggung jawab besar. Terutama, untuk menyiapkan sarana prasarana, manajemen, dan SDM andal.
"Alhamdulillah, PON di buka resmi hari ini, sampai 29 September pertandingannya digelar di 16 kabupaten/kota," katanya.
Untuk mendukung pertandingan, kata dia, telah dibanun jalan akses menuju venue. Serta, adanya dukungan dengan sistem teknologi informasi.
"Semuanya disiapkan oleh putra putri Jabar," katanya.