REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, akan bertemu dengan petenis asal Prancis Paul-Henri Mathieu di babak pertama grand slam Australia Terbuka. Laga itu sesuai dengan hasil drawing yang diumumkan pada Jumat lalu.
Djokovic diprediksi tidak akan bertemu dengan lawan yang sulit sampai di babak perempat final, dan unggulan ke empat David Ferrer merupakan lawan yang cukup potensial bagi Djokovic di babak semi final nanti.
Dalam hasil drawing tersebut, empat pemain top dunia seperti Roger Federer, Andy Murray, David Ferrer, dan Djokovic diprediksi akan bertemu di babak semi final bahkan final. Sementara itu, petenis Inggris Andy Murray akan membuka turnamen grand slam dengan melawan petenis asal Belanda Robin Haase.
Seperti yang dilansir dalam laman BBC, Sabtu(12/1), Murray pernah melawan Hasse di Amerika Terbuka 2011 lalu. Dalam turnamen tersebut, Murray keluar sebagai juara dengan pertandingan yang dramatis dan cukup sulit yakni menempuh lima set.
Selain itu, dari hasil drawing, Murray tidak akan bertemu dengan Djokovic di babak penyisihan. Keduanya kemungkinan akan bertemu langsung di final.
Murray mengatakan, dia tidak pernah mempermasalahkan hasil drawing. Bagi dia, pertandingan di kelas tunggal putra cukup berbahaya dan sengit.
"Saya akan tampil maksimal dalam setiap pertandingan, beberapa tahun lalu saya dua kali melaju sampai babak final di Ausralia Terbuka. Target saya mudah-mudahan musim ini bisa sampai di final lagi, bahkan mungkin lebih," ujar Murray.
Sementara itu, Djokovic mengaku siap untuk merebut kembali gelar juara grand slam Australia Terbuka untuk ketiga kalinya. Setelah seminggu beristirahat dan berlibur di Maldives, Djokovic tampak lebih fresh dan siap untuk mencetak sejarah di grand slam.
"Sejauh ini persiapannya masih sama saja, latihan rutin pasti dilakukan. Saya sudah mempersiapkan dengan matang dan siap untuk bertanding," kata Djokovic, seperti dikutip dalam laman Reuters.