REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perhitungan di tempat pemungutan suara (TPS) 027, Kebagusan, Jakarta Selatan, yang menjadi tempat mencoblos Presiden ke-5 Megawati Sukarno Putri. Suara calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1, 2, dan 3 masih saling mengejar suara.
Untuk 50 suara awal yang dibacakan oleh petugas TPS, calon nomor 3 yakni Anies Baswedan-Sandiaga Uno cukup memimpin. Sayang, tak ada tepuk tangan meriah dari masyarakat yang ikut hadir dan menyaksikan penghitungan suara ini.
Hal serupa terjadi ketika pasangan nomor urut 1 dibacakan 'sah' oleh petugas TPS. Bahkan terdapat sorakan ketika nomor urut 1 dan 3 dibacakan sah dicoblos oleh masyarakat.
Kejadian ini berbeda ketika petugas TPS membacakan nomor urut 2 sah dalam pencoblosan. Tepuk tangan dari sejumlah masyarakat dan sorak-sorai terdengar di sekitar tenda TPS.
Meski demikian, jumlah suara pasangan nomorurut dua Basuki (ahok)-Djarot tidak terlalu memimpin jauh. Suara mereka masih mampu diimbangi oleh suara milik Anies-Sandiaga untuk sementara pembacaan surat suara masih berlangsung.