Ahad 05 Mar 2017 22:03 WIB

Sambangi Palembang, OCA Rapat Koordinasi Asian Games 2018

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Andri Saubani
Chairman of OCA (Olympic Council of Asia) Coordination Committee Tsunekazu Takeda (tengah depan) bersama Vice President OCA (Olympic Council of Asia) Wei Jizhong (keempat kanan depan) meninjau renovasi pembangunan arena menembak di Jakabaring Sport City (J
Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Chairman of OCA (Olympic Council of Asia) Coordination Committee Tsunekazu Takeda (tengah depan) bersama Vice President OCA (Olympic Council of Asia) Wei Jizhong (keempat kanan depan) meninjau renovasi pembangunan arena menembak di Jakabaring Sport City (J

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pelaksanaan Coordination Committee (Coorcom) Dewan Olimpiade Asia (OCA) Meeting keenam akan lain dari rapat koordinasi komite sebelumnya. Selain untuk pertama kali dilakukan di Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), kegiatan yang berlangsung Ahad (5/3) hari ini juga diawali dengan kunjungan ke Jakabaring Sports Complex (JSC) dan baru setelah itu rapat Coorcom digelar di Griya Agung, Palembang.

Turut hadir dalam delegasi OCA yakni, Ketua Coordination Committee OCA, Tsunekatzu Takeda, wakil presiden kehormatan OCA, Wei Jizhong, wakil presiden OCA, Rita Subowo, Direktur Jenderal dan Direktur Teknis OCA, Husain Al Mussalam, Departemen Asian Games OCA, Haider Farman, serta ketua komisi sports OCA, Song Luzeng.  Sayangnya, Presiden INASGOC, Erick Thohir, tidak bisa ikut dalam kunjungan kali ini.

Rencananya, para petinggi OCA itu akan membahas berbagai macam hal, mulai dari kemajuan pembangunan venue yang berkaitan dengan pertandingan, finalisasi master plan, hingga finalisasi cabang olahraga serta waktu penyelenggaraan. Serta, kelanjutan hasil kunjungan dan evaluasi delegasi teknis di Jakarta yang meninjau kawasan Senayan, sehari sebelumnya, juga dibahas.

Baca juga, Dewan Olimpiade Asia Apresiasi Kemajuan Persiapan Venue di Palembang.

"Coorcom OCA yang kali pertama berlangsung di Palembang sebagai co host Asian Games 2018 ini sangat strategis. Apalagi bertepatan dengan kunjungan delegasi teknis cabang olahraga dari federasi Asia dan internasional yang akan memberikan banyak masukan. Kompleks olahraga Jakabaring yang memang sudah settle, tidak perlu diragukan lagi. Masukan hanya menyangkut infra struktur pendukung, seperti transportasi dan akomodasi bagi atlet serta ofisial," ujar Erick Thohir dalam siaran persnya Ahad (5/3).

Hal senada juga diungkapkan Gubernur Sumsel Alex Noerdin yang memastikan kotanya siap menyambut delegasi OCA yang akan meninjau JSC dan menggelar rapat Coorcom OCA VI di Griya Agung, Palembang. "Kepada 60 anggota OCA yang akan hadir di Palembang kami akan memperlihatkan pembangunan venue sudah berjalan 70 persen. Begitu pula infrastruktur pendukung seperti Light Rail Transit (LRT) sudah berjalan 40 persen. Kami berharap ini bisa selesai sesuai rencana, yakni enam bulan sebelum Asian Games dimulai. Intinya, kami siap memukau OCA," ungkap Alex.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement