Rabu 08 Mar 2017 06:00 WIB

Pemkot Surabaya Jalin Kerja Sama dengan Liverpool

Rep: Binti Sholikah / Red: Satria K Yudha
Pemkot Surabaya
Pemkot Surabaya

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA – Pemerintah Kota Surabaya akan menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kota Liverpool, Inggris. Pembahasan kerja sama kedua kota ini difokuskan pada empat bidang, yakni pendidikan guru, maritim dan pelabuhan, transportasi, serta pengolahan limbah rumah sakit. 

Pembahasan kerja sama dilakukan saat Duta Besar Inggris Mozzam Malik bersama tiga pengusaha dari Liverpool mengunjungi Balaikota Surabaya, Selasa (7/3).  Kunjungan Dubes Inggris tersebut diterima Wakil Wali Kota Surabaya, Wisnu Sakti Buana. 

Wisnu mengatakan, kerja sama yang akan dibangun bidang pendidikan guru berupa peningkatan kemampuan dalam hal mengajar dan berbahasa Inggris. Kedua, kerja sama transportasi terkait terkait pembangunan bus, mass rapid transit (MRT), monorel dan Trem yang akan terus dikembangkan di Surabaya. 

Kemudian, kerjasama kemaritiman dan pelabuhan, Pemkot menggandeng Pelindo III agar mampu mengembangkan pelabuhan di Surabaya menjadi lebih baik ke depan. “Karena saat ini Liverpool sedang mengembangkan pelabuhan yang nantinya akan menjadi sentral pelabuhan di Inggris Utara dan Skotlandia. Di situ Pelindo bisa belajar,” jelas Wisnu. 

Selanjutnya, pembahasan terkait pengolahan limbah khususnya limbah rumah sakit yang dinilai Wisnu cukup menarik. Sebab, akhir-akhir ini pengelolaan limbah di rumah sakit dan puskesmas tidak dikelola oleh Pemkot, melainkan pihak ketiga dari sektor swasta. 

“Sesuai sesuai dengan keinginan Bu Wali (Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini), sebaiknya rumah sakit dan puskesmas dapat dikelola Pemkot ketimbang pihak ketiga. Karena jika dikelola sendiri, sistem pengolahan limbah tidak lagi membahayakan warga sekitar namun bisa diubah menjadi limbah yang ramah lingkungan bagi warga. Sebagai contoh mengubah limbah rumah sakit dan puskesmas menjadi listrik,” terang Wisnu. 

Wisnu berharap kerja sama ini dapat berjalan dengan lancar sehingga pembangunan Surabaya menjadi lebih ramah lingkungan. 

Dubes Inggris Mozzam Malik mengatakan kunjungan tersebut merupakan kunjungan resmi keduanya ke Surabaya. Ia mengaku selama ini telah banyak mendengar kemajuan Surabaya. “Meski komunikasi kerja sama antara Surabaya dan Liverpool sudah terbangun sejak tahun 2014, namun saya senang bisa berkunjung ke sini untuk mengetahui langsung bagaimana perencanaan kota dan pembangunan infrastrukturnya,” ujarnya. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement