REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN – Legenda sepak bola nasional Kurniawan Dwi Yulianto meminta pengurus PSMS Medan bersatu sebagai upaya membangkitkan kembali kejayaan tim kebanggan masyarakat Kota Medan itu. "Pengurus PSMS harus bersatu. Bagimana kita mau maju kalau terus bertengkar," kata Kurniawan saat menyaksikan kejuaraan sepak bola junior di Stadion Teladan Medan, Sabtu (11/3).
Demi kemajuan PSMS agar kedepan bisa kembali berlaga di kasta tertinggi Liga Indonesia, ia meminta semua pihak yang terlibat dalam kepengurusan PSMS untuk menyatukan visi dan menghilangkan ego masing-masing. Karena, kata Kurniawan, yang juga pernah merumput di PSMS, banyak pihak yang sangat berkeinginan klub tersebut kembali bangkit dari keterpurukan.
Harapan tersebut tentunya sejalan dengan harapan Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi yang berkeinginan membangkitkan lagi klub legenda seperti PSMS, Persib, Persija, Persebaya, dan PSM Makasar. "Persib, Persija, Persebaya dan PSM istilahnya sudah mulai bangkit dan berlari kencang, tapi kenapa PSMS masih jalan di tempat. Ini harus menjadi perhatian semua pihak di Medan, bagaimana kedepan klub itu bisa bangkit lagi," katanya.
Kurniawan mengatakan, dirinya merasa miris melihat kondisi PSMS Medan. Padahal klub tersebut adalah salah satu klub legenda yang dulunya selalu melahirkan pemain-pemain berkualitas dan selalu menjadi langganan timnas. “Ayolah mari bersatu untuk kebangkitan PSMS. Saat ini PSMS akan berlaga di Divisi Utama, kalau semua bersatu, bukan tidak muungkin tahun mendatang PSMS kembali bisa berlaga di kasta tertinggi," katanya.