REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi pesan kepada pengurus dan kader PPP usai mereka resmi mendeklarasikan dukungan ke paslon cagub-cawagub Anies-Sandi. Anies meminta mereka untuk turut serta menjaga proses Pilkada DKI putaran kedua.
Anies mengatakan, ada tiga hal yang perlu diingat dan dikawal selama proses putaran dua sampai pemilihan 19 April nanti. Pertama, kata dia, semua relawan dan pendukung paslon nomor urut tiga ikut menjaga proses pilkada agar berlangsung jujur. Dia bahkan meminta untuk menjaga TPS masing-masing sampai penghitungan suara selesai.
"Kita ingin Pilkada berjalan dengan jujur, jangan ada manipulasi dan intervensi," kata Anies di kantor DPW PPP DKI di Klender, Jakarta Timur, Ahad (12/3).
Kedua, lanjut Anies, Pilkada DKI Jakarta harus menjunjung tinggi integritas dan nilai-nilai keadilan. Artinya, kata dia, pemerintah dan aparatnya harus menunjukkan sikap adil dengan tidak memihak salah satu kubu pasangan calon.
Yang ketiga, cagub yang diusung Gerindra dan PKS ini berharap Pilkada DKI berlangsung demokratis. Semua yang berhak untuk memilih harus diberi kesempatan untuk menggunakan hak pilihnya, begitu juga sebaliknya.
"Jadi kalau tidak berhak ya jangan ikut nyoblos, mendingan ikut pilkada di daerahnya sana," kata dia.
Anies merasa bersyukur atas dukungan dari partai berlambang ka'bah itu. Ia menerjemahkan, deklarasi ini bukan sekedar dukungan, tapi amanah untuk mengubah Jakarta ke depan. Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu mengajak seluruh simpatisan untuk bekerja keras memenangkan Anies-Sandi.