REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pelatih Indonesia Luis Milla mengatakan keputusan memberikan debut kepada penyerang yang baru saja dinaturalisasi Ezra Walian adalah hak prerogatifnya. Milla menyebut ia memang sangat ingin menyaksikan penampilan pemain tim Jong Ajax itu buat tim Garuda Muda.
"Saya memang sangat ingin melihat Ezra bermain. Itu adalah keputusan saya dan saya siap bertanggung jawab untuk hal itu," kata Milla.
Ezra baru mendarat di Tanah Air sejak akhir pekan lalu. Ia juga baru mendapatkan status kewarganegaraan RI oleh pemerintah Indonesia pada Senin (20/3).
Karena baru tiga hari ini Ezra ikut latihan dengan para pemainnya membuat Milla penasaran dengan permainan penggawa 19 tahun itu.
"Pemain lain saya sudah tahu cara mainnya. makanya di sini saya hendak melihat Ezra bermain," ucap Milla.
Ezra dimasukkan Milla pada awal babak kedua ketika Indonesia menghadapi Myanmar di Stadion Pakansari Cibinong Bogor, Selasa (21/3). Ezra masuk menggantikan Ahmad Nur Hardianto dalam kondisi pertandingan masih imbang 1-1.
Sayangnya Ezra belum memberikan kontribusi sesuai yang diharapkan. Indonesia harus menerima kekalahan 1-3 dari tim tamu.
Baca juga: Ini Alasan Milla tak Jadi Terapkan Permainan Bola Pendek
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Persebaya Surabaya
|
11 | 7 | 3 | 1 | 11 | 5 | 24 |
| 2 |
Persib Bandung
|
11 | 6 | 5 | 0 | 19 | 11 | 23 |
| 3 |
Pusamania Borneo
|
11 | 6 | 3 | 2 | 16 | 9 | 21 |
| 4 |
Bali United
|
11 | 6 | 2 | 3 | 16 | 7 | 20 |
| 5 |
Persija
|
11 | 5 | 3 | 3 | 16 | 5 | 18 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika