REPUBLIKA.CO.ID, SAYATI -- Sejumlah pengendara motor mengeluhkan kondisi penerangan jalan umum (PJU) di jalan Kopo Sayati, Margahayu dan Katapang yang beberapa di antaranya tidak menyala alias mati saat malam tiba. Kondisi tersebut berpotensi bisa menyebabkan rawan kecelakaan.
Berdasarkan pantauan di lapangan, ada sebanyak enam titik lokasi PJU di jalur Kopo Katapang, Margahayu dan Sayati di jalur sebelah kiri dari arah Soreang tidak menyala. Sementara di jalur sebelah kanan arah Bandung menuju Soreang di jalan Kopo sangat sedikit terdapat PJU.
Kondisi itu membuat suasana malam hari di beberapa titik di jalur Kopo menjadi semakin gelap. Salah seorang pengendara motor asal Sayati, Kabupaten Bandung, Indriawan mengaku dengan adanya PJU yang tidak menyala maka rawan terjadi kecelakaan.
Apalagi kondisi jalan yang relatif masih belum bagus. Oleh karena itu, ia berharap Pemerintah Kabupaten Bandung melalui dinas terkait untuk segera memperbaiki PJU yang tidak menyala.
"PJU harus segera diperbaiki, sebab kondisi jalan juga gak terlalu bagus," ujarnya, Rabu (29/3).
Hal serupa dikatakan Dani, warga Soreang tentang beberapa PJU di jalur Kopo Katapang-Margahayu-Sayati yang tidak menyala. Ia mengaku tiap melintasi jalan tersebut harus lebih berhati-hati dan berjalan pelan sebab relatif gelap tidak ada penerangan jalan.
Ia menuturkan, kondisi tersebut berlangsung relatif lama dan belum pernah berubah. Sehingga, para pengendara motor lainnya pun harus semakin berhati-hati.
Hingga berita ini ditulis, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bandung, Agus Nuria masih terus dalam upaya konfirmasi.