REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Kota Bandung mengaktivasi sistem penyelenggaraan Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah (RKAS) secara daring (online) di semua sekolah dasar (SD) guna meningkatkan layanan pendidikan.
Sebelumnya sistem tersebut telah berhasil diterapkan di tingkat SMA dan SMK.
“Sejalan dengan pergeseran kewenangan pengelolaan SMA dan SMK yang pindah ke provinsi, maka sekarang kita berkonsentrasi pada pelaksanaan sistem itu di SD dan SMP,” ujar Kepala Dinas Pendidikan, Elih Sudiapermana di acara sosialisasi manajemen sekolah kepada 274 Kepala Sekolah Dasar se-Kota Bandung, Rabu (29/3).
Dengan mekanisme pengelolaan RKAS secara daring akan meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan di sekolah. masyarakat bisa memantau sehingga dapat menghindari adanya prasangka dan dugaan tertentu yang ditujukan kepada sekolah dan lembaga pendidikan lainnya.
"Sistem online ini, bisa mencegah prasangka masyarakat ke sekolah," katanya.
Sementara menurut Sekretaris Daerah Kota Bandung, Yossi Irianto, pendidikan di Kota Bandung, khususnya pada tingkat Sekolah Dasar, harus semakin mengedepankan mutu sekolah. Yakni, baik dalam hal administrasi maupun kompetensi guru dan tenaga kependidikannya.
"Hal ini penting, karena akan berdampak besar pada kualitas pendidikan yang dihasilkan," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika