REPUBLIKA.CO.ID, MILAN — Sampdoria berhasil mengalahkan Inter Milan 2-1 di Stadion Giuseppe Meaza, Selasa (4/4) dini hari WIB. Gol penalti striker Fabio Quagliarella lima menit jelang laga usai memastikan keunggulan Sampdoria dari tim tuan rumah.
Kemenangan ini membuat Il Samp berhasil mencuri tiga angka dan menempati peringkat sembilan di klasemen Serie A. Sementara Inter tertahan di posisi keenam dan makin sulit menembus zona Liga Champions.
Quagliarella mengungkapkan ada kunci sukses untuk mengalahkan Inter Milan meskipun mereka tertinggal lebih dulu. “Pelatih selalu memberi tahu kami untuk menjaga permainan tetap hidup. Kbisa kebobolan, tapi yang penting adalah tetap hidup. Hasilnya akan datang,” tutur Quagliarella, dikutip Football Italia, Selasa (4/4).
Quagliarella memuji sosok sang pelatih,Marco Giampaolo yang berhasil menerapkan ide-idenya pada seluruh pemain. Padahal, banyak pemain muda Sampdoria merupakan penggawa asing.
“Kami punya banyak pemain asing muda yang harus terbiasa dengan ide-ide pelatih,” ujar dia.
Sampdoria menderita terlebih dahulu pada babak pertama. Namun, mereka berhasil memaksimalkan peluang untuk membalikkan keadaan. Quagliarella sangat senang dengan kesuksesannya menaklukkan kiper Inter Milan, Samir Handanovic dari titik putih.
“Saya menendang bola dengan baik dan kami memenangkan dua kemenangan di San Siro musim ini,” kata eks pemain timnas Italia.