Jumat 21 Apr 2017 22:27 WIB

Bus Semen Padang Dilempari Batu, Kepala Riko Simanjuntak Bocor

Kaca bus yang ditumpangi tim Semen Padang FC pecah dilempari batu oleh orang tidak dikenal, Jumat (21/4).
Foto: Media Officer Semen Padang FC
Kaca bus yang ditumpangi tim Semen Padang FC pecah dilempari batu oleh orang tidak dikenal, Jumat (21/4).

REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK – Sepak bola Indonesia ternyata belum bisa terbebas dari praktik kekerasan dan vandalisme. Kekerasan kali ini, dialami Semen Padang FC usai laga tandang melawan Persegres Gresik United, Jumat (21/4). Usai laga di stadion Petrokimia, Jawa Timur (Jatim), bus rombongan kesebelasan dari Sumatra Barat (Sumbar) tersebut, dilempari batu oleh oknum suporter setempat.

Akibat kejadian tersebut, satu pemain Semen Padang, Riko Simanjuntak terpaksa dilarikan ke rumah sakit setempat. Pemain asal Pematang Siantar, Sumatra Utara (Sumut) tersebut, mengalami bocor kepala dan terpaksa mendapatkan jahitan.

Tim media Kabau Sirah, Roni Valega menceritakan, usai pertandingan para pemain tamu tak bikin masalah dan tak sekalipun membikin aksi provokatif terhadap penonton tuan rumah. Dalam laga pekan kedua Liga 1 2017, antara kedua kesebelasan, Semen Padang menang 3-1 atas Persegres.

Akan tetapi, saat bus rombongan dalam perjalanan pulang dari stadion, muncul dua orang menggunakan sepeda motor dari arah berlawanan, melempar kaca bus dengan batu. Dari dokumentasi yang tersebar kepada wartawan, aksi pelemparan batu tersebut, membikin kaca bus pecah.

Bahkan, dua buah batu berhasil menembus kaca dan mengenai para pemain Semen Padang. Salah satu yang parah, adalah Riko. "Ya, Riko mengalami bocor kepala dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat," kata dia, kepada wartawan.

Aksi pelemparan tersebut, pun tak sempat diantisipasi oleh satuan pengamanan. Padahal, Roni menngatakan, bus rombongan Semen Padang, keluar stadion dengan pengawalan dari kepolisian. Usai aksi pelemparan, Roni melanjutkan, para pelaku tancap gas dengan motor melarikan diri tanpa pengejaran.

Aksi kekerasan yang menimpa Semen Padang kali ini, menjadi catatan kekerasan ketiga kalinya selama Liga 1. Padahal, kompetisi sepak bola nasional tersebut, baru memasuki pekan kedua. Catatan kekerasan sebelumnya, juga terjadi. Bahkan, terjadi di lapangan saat pertandingan.

Yaitu, ketika aksi pemukulan yang dilakukan pemain PSM Makassar, Ferdinand Sinaga terhadap pemain Persela Lamongan, Ivan Carlos saat kedua tim melakoni laga perdana Liga 1 awal pekan lalu. Aksi kekerasan lainnya, juga terjadi ketika pertandingan antara PS TNI saat laga tandang melawan Pusamania Borneo (PB) FC, beberapa hari lalu.

Kepala Riko Simanjuntak bocor terkena lemparan batu. (Sumber: Media Officer Semen Padang)

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement