Sabtu 22 Apr 2017 13:25 WIB

Sandi: Kita Sudah Tinggalkan Dua dan Tiga

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Nidia Zuraya
Pasangan Cagub Cawagub DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menggelar konferensi pers di Posko Pemenangan Paslon Anies-Sandi Kertajaya, Jakarta, Rabu (19/4).
Foto: Republika/ Wihdan
Pasangan Cagub Cawagub DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menggelar konferensi pers di Posko Pemenangan Paslon Anies-Sandi Kertajaya, Jakarta, Rabu (19/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan telah melakukan langkah-langkah yang dimaksudkan untuk mempersatukan kembali masyarakat Jakarta. Langkah yang paling nyata adalah pertemuan yang telah digelar antara Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Selain itu, langkah konkrit lainnya yang telah dilakukan adalah dengan menggelar nonton bareng Film Kartini yang dihadiri pula oleh para pendukung Ahok-Djarot. Sandi melanjutkan, langkah-langkah tersebut seperti menunnukan bahwa saat ini kedua pendukung sudah kembali bersatu.

Sehingga, tidak ada lagi nomor dua dan nomor tiga, setelah kontestasi Pilgub DKI 2017 berakhir. "Kemarin kita sudah nonton bareng Film Kartini dengan para pendukung Pak Ahok dan sudah foto-foto dan kita sudah tinggalkan 3 dan 2 karena kita semua sudah bersatu," kata Sandi seusai menghadiri wisuda di Universitas Paramadina, Jalan Gatot Subroto, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Sabtu (22/4).

Sandi mengungkapkan, rekonsiliasi antara pendukung yang berbeda pilihan tersebut memang menjadi program utama, setelah Anies-Sandi dinyatakan terpilih berdasarkan hasil hitung cepat. Menurutnya, untuk merealisasikan rekonsiliasi tersebut diperlukan langkah-langkah nyata.

"Kemarin pilkada usai, kita harus merajut kembali elemen masyarakat untuk bersatu, caranya adalah dengan tindakan riil. Seperti even-even di kuliah umum, even kesenian, mungkin pagelaran konser," terang Sandi.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement