Ahad 23 Apr 2017 07:07 WIB

Enam Juta Penerima PKH Terima Bansos Nontunai Bulan Juni

Rep: Kabul Astuti/ Red: Dwi Murdaningsih
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (kiri) menyerahkan beasiswa kepada pelajar berprestasi saat penyaluran bantuan sosial nontunai Program Keluarga Harapan (PKH) di Alun-alun Kota Madiun, Jawa Timur, Senin (17/4).
Foto: Antara/Siswowidodo
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (kiri) menyerahkan beasiswa kepada pelajar berprestasi saat penyaluran bantuan sosial nontunai Program Keluarga Harapan (PKH) di Alun-alun Kota Madiun, Jawa Timur, Senin (17/4).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sebanyak 6 juta penerima Program Keluarga Harapan (PKH) akan menerima bantuan sosial secara non tunai pada Juni 2017. Melalui sistem penyaluran non tunai dengan  menggunakan KKS, bansos dan subsidi akan langsung disalurkan ke rekening penerima manfaat.

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan metode pencairan bansos secara non tunai menggunakan buku tabungan serta KKS ini akan memudahkan masyarakat mengatur keuangan dan berkenalan dengan perbankan.

Pada awal 2017 sebanyak tiga juta keluarga penerima manfaat (KPM) sudah menerima bansos non tunai. Pencetakan tiga juta kartu tambahan bakal selesai akhir Mei sehingga tiga juta KPM sisanya direncanakan dapat ll menerima bansos secara non tunai pada Juni 2017.

"Mulai bulan Juni seratus persen penerima PKH sudah bisa mengambil uang bansos menggunakan buku tabugan atau  Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di agen bank dan e-warong," kata Khofifah di Pendopo Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Sabtu (22/4).