REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seminar Nasional Nahdlatul Wathan (NW) untuk Indonesia akan digelar kembali di beberapa kota, diantaranya Bandung dan Jakarta. Ketua Panitia Pelaksana Seminar, Jasmaniyah mengatakan, seminar tersebut bertujuan untuk mengenalkan masyarakat pada perjuangan Maulana Syaikh Muhammad Zainuddih Abdul Madjid untuk membangun Indonesia, khususnya di wilayah Nusa Tenggara Barat.
"Menguak sejarah perjungan Maulana Syaikh dalam bidang pendidikan dan dakwah," ujarnya saat dihubungi Republika, Ahad (7/5).
Jasmaniyah menjelaskan, saat ini Maulana Syaikh Tuan Guru Haji (TGH) Muhammad Zainuddin Abdul Madjid masih dalam proses pengajuan untuk menjadi salah satu pahlawan nasional. Untuk itu, kata dia, perlu ada sosialisasi di masyarakat.
"Karena beliau akan menjadi pahlawan nasional yang tidak hanya milik NTB," jelasnya.
Jasmaniyah menambahkan, jejak perjuangan TGH perlu diketahui oleh masyarakat luas. dengan mengadakan berbagai seminar , napak tilas perjuangan TGH memperjuangkan pendidikan di Pulau Seribu Masjid dan melawan penjajah menjadi refleksi sikap kepahlawanan yang ada dalam TGH.
"Minggu depan, tanggal 12 insyaAllah akan ada seminar di Jakarta," katanya lagi.
Untuk wilayah Jabar, kata dia, Seminar akan dilaksanakan di Bandung. Namun, saat ini masih dalam konfirmasi tempat dan koordinasi dengan beberapa tokoh-tokoh yang berada di Bandung.
"Kita akan perkenalkan dengan tokoh-tokoh masyarakat di Bandung dan Kampus di Bandung. Kami masih agendakan, mungkin dalam puasa insyaAllah, agar gaungnya lebih terasa, kita akan pusatkan di Bandung," pungkasnya.
Sebelumnya, Seminar Nasional bertema "Kiprah Perjuangan Tuan Guru Haji (TGH) Muhammad Zainuddin Abdul Madjid," diadakan di Pondok Pesantren Nurul Haramain Nahdlatul Wathan, Cigombong, Kabupaten Bogor Jawa Barat pada Sabtu (6/5).
Seminar tersebut mengupas kiprah Tuan Guru Kyai Haji Muhammād Zainuddīn Abdul Madjīd merupakan ulama kharismatik asal Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Telah banyak karya yang dihasilkan. TGH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid juga merupakan pendiri ormas islam terbesar di NTB, yakni Nahdlatul Wathan (NW).
Singgih Wiryono