REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA – Pemain bintang (marquee player) Mitra Kukar, Mohammed Sissoko menyumbang dua gol saat timnya meraih kemenangan 5-3 atas PS TNI pada pertandingan lanjutan Liga 1 di Stadion Aji Imbut Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Jumat (2/6) malam. Pemain asal Mali, tersebut membuka gol pada menit ke-34, sekaligus sebagai penyama skor gol setelah tim tamu unggul dulu pada menit ke-20 melalui eksekusi penalti E Martins.
Sissoko yang pernah membela Liverpool dan Paris Saint-Germain itu kembali menggetarkan gawang PS TNI pada menit ke-45 sekaligus menutup babak pertama menjadi 2-1 untuk tuan rumah Mitra Kukar.
Tim asuhan Jafri Sastra makin sudah langsung menambah keunggulan ketika babak kedua baru berjalan satu menit lewat aksi pemain asal Korea Selatan In Kyun-Oh.
Hanya berselang tiga menit, giliran pemain belakang Mitra Kukar asal Spanyol Jorge Gotor Blas memaksa penjaga gawang PS TNI Dika Bayangkara memungut bola untuk keempat kalinya dari gawangnya. Tertinggal tiga gol, pasukan Ivan Kolev tidak mau menyerah dan mampu memperkecil ketinggalan melalui gol dari pemain asal Portugal Elio Bruni Martins.
Sayangnya, momentum kebangkitan PS TNI harus berbuah petaka ketika penjaga gawang Dika Bayangkara mendapat kartu merah pada menit ke-74. Tim tuan rumah berhasil memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan menambah gol melalui pemain pengganti A Erminarno pada lima menit kemudian.
Namun demikian, memasuki sepuluh menit akhir, penyerang PS TNI Talin Facundo memperkecil skor melalui golnya pada menit ke-85. Tambahan tiga angka mendongkrak posisi tim Mitra Kukar naik lima tingkat ke peringkat empat klasemen Liga 1 dengan nilai 15.
Pada laga di Stadion Aji Imbut itu, insiden mati lampu saat pertandingan sempat terjadi. Dua kali pertandingan jeda sebentar lantaran lampu penerang stadion tersebut padam. Kemenangan Mitra Kukar kali ini, merupakan yang keempat kalinya selama Liga 1 berjalan. Kesebelasan berjuluk Naga Mekes juga punya catatan tiga kali menuai hasil imbang dan dua kali kalah.
Bagi tim kepelatihan Ivan Kolev, kekalahan kali ini menjadi yang kedua kalinya. Tujuh laga lain, kesebelasan dari Korps Militer tersebut, kerap mengalami hasil imbang. PS TNI turun satu setrip ke peringkat lima klasemen Liga 1 dengan nilai sama, tetapi kalah produktivitas gol dengan Mitra Kukar.